Idiosinkrasi Kriteria Ritus

Jika kanal media sosial menjadi altar baru untuk berdo’a, dan tombol Like berganti menjadi Amin, mungkin unggahan konten (munajat) yang bakal mendapat banyak Amin akan seputar harapan untuk mengatasi kelesuan dalam hidup. Atau bisa juga sumpah serapah atas hidup yang bajingan ini.

Jika sudah seperti itu apakah Tuhan akan sign up, lantas membuat akun untuk memantau do’a-do’a hamba-Nya? Atau sekadar mengunggah kutipan firman-Nya alih-alih sebagai pengingat bagi manusia untuk tetap bertakwa?
Gak sih, Tuhan gak mungkin seremeh itu.

Penyangkalan yang udah gak bisa lagi dilakukan soal dunia maya yang beralih nyata menjadi trigger saya menulis ini. Walau semu, kebahagiaan bisa diakses secara instant dan mudah di dunia maya. Jauh berbeda seperti dunia nyata yang kita tinggali, proses mendapat kebahagiaan itu amat sukar meskipun yang sederhana sekalipun.

Interaksi manusia secara maya juga jauh lebih sentimentil sekarang, dibanding dengan dunia nyata yang hanya berisi basa basi. Semua orang mendapat porsi sama, bahkan untuk para debil sekalipun. Di dunia nyata, panggungnya hanya untuk yang itu-itu saja.

Seperti do’a yang bersifat partikular bagi setiap individu, akun sosmed juga. Kita bisa mengeluhkan apapun di sana, bahkan untuk memotivasi diri hingga meluapkan harapan lewat jejaring tersebut. Dan lucunya, jika mendapat like atau komen bagai diaminkan atas segala maksud kita.

Sedangkan di dunia nyata, untuk mendapat atensi harus menjadi somebody. Bagi nobody makan tai saja sana. Siapa bukan apa adalah saklek.

Ironi? Gak sih menurut saya, memang kehidupan didisain sengehe itu. Dan untuk dunia maya, memang dikarbit manfaatnya agar bisa berjalan seperti itu.

Saya menganggap tulisan ini sebagai check point fase hidup. Berharap nantinya menjadi pengingat ngalor-ngidul yang pernah saya alami di kehidupan silam.

Related posts:

PLAY FOR REAL MONEY WITH BONUS: US players are accepted Most popular casino this week $100 referral bonus Bonus $2500 PLAY NOW Free slots: 3025 Withdrawal time: 0–24 hours 2 Bonus $1300 + 53 Free…

The information and knowledge that we interpret from the internet is a bulk of interests, theory’s and hoax of many opinions that cause us to be very opinionated towards others logical thinking. I…

I used to think of diplomatic people as fake. I used to think you have to say what you think about the topic regardless of who are you speaking. In this process, I have hurt a lot of people. Though I…